setulushatiku

Aku terdampar sendirian...
Duduk di pasir putih nan halus berdebu...
Duduk menghadap lautan biru...
Jari-jemari kakiku menguis-nguis pasir putih nan halus...
Terik mentari menyinggahi pipi gebuku..
Mataku yang redup kian mengecil menahan dari silauan pancaran...
Bertemankan tinta dan kertas putih...
Lantas aku coretkan...
Bisikan Kalbuku...

Wahai angin,
bersulamkan tintaku ini...
kau sampaikanlah pada dia...
bahwa dalam kejurangan kehidupan...
masih ada lagi yang perlu dibalas...
walaupun pada hakikatnya ianya kosong semata...
namun dalam suratannya...
hanya isi hati nurani sahaja yang mengerti...
sinarilah ia dengan senyumanmu...
agar bisa aku melihat cahaya...
walaupun samar dalam pandanganku...
hanya engkau yang tahu maksudmu...
sisipkan lah anugerah cinta...
belaikanlah ia....
moga akhirnya kembali jua...
terjalin dalam ikatan...
sangkar emas pendita cinta...

lalu aku mematikan kata-kata dengan simpulan riben yg berwarna emas..
aku membiarkan setiap baris ayat mencari maksudnya yang tersendiri... maksud yang entah aku tidak berapa nak pasti...

masih tercari-cari... dimanakah kekuatan diri??

Sunyi.....Sepi.... sudah menjadi rencah dalam kehidupan remajaku ini... Insya'Allah... masih mencari kerana aku tahu... Cinta pada Illahi adalah segalanya bagiku.........

Kerna aku juga tahu............................

Cinta Sejatiku akan hadir juga bile tibe saatnya nanti....................

*seutas cinta yang kau berikan akan ku balas dengan sepenuh kesetiaan..walau sekelumit rasa sayang yang kau berikan akan aku balas dengan kasih yang seluas lautan... kerana cinta ku hanya untuk Allah swt dan jika kau hadir dengan hati yang ikhlas maka aku juga akan menyayangimu dengan hati yang ikhlas kerana aku tahu.. kau lah Cinta Sejatiku..yang akan membimbingku ke jalan akhirat..Insya'Allah....

setulushatiaku-PBHT